December 11, 2023
mantap168

Suku Aztec, sebuah peradaban Mesoamerika yang berkembang dari era ke-14 sampai ke-16, dikenali dengan mekanisme pemerintah dan agama yang kompleks dan hebat. Salah satunya faktor yang sangat menarik dari budaya Aztec ialah pemakaian permainan dan olahraga sebagai fasilitas wisata dan ritus sosial dan keagamaan.

Selain game Aztec King ada juga game yang lebih seru di situs kami di Mantap168 udah game nya lengkap proses mudah cepat dan terpercaya bisa menghasilkan cuan yang banyak lo,ayo silahkan yang belum bergabung segera bergabung pokonya gak bakal nyesel deh.

Salah satunya permainan paling penting dimainkan suku Aztec ialah permainan Aztec King, yang dikenal juga sebagai Ollamaliztli. Permainan ini dimainkan di atas lapangan besar yang disebutkan tlachtli, yang umumnya berada di tengah kota atau kota. Tlachtli ialah tempat segi panjang, sempit, dengan dinding miring di ke-2  seginya, dan dua cincin batu terpasang tinggi pada dinding di ke-2  ujungnya.

Permainan tersebut mengikutsertakan dua team pemain, masing-masing terdiri dari 2 sampai 6 orang. Arah dari permainan ini untuk mengoperkan bola karet keras, dengan berat sampai delapan pon, lewat salah satunya cincin batu di ke-2  ujung tlachtli. Bola bisa dipukul dengan anggota badan mana saja terkecuali tangan dan kaki, dan pemain tidak dibolehkan sentuh bola dengan tangan atau kaki.

Permainan ini benar-benar melawan, dan beberapa pemain kerap alami luka karena bola yang bergerak cepat dan permukaan permainan yang kasar. Tetapi, itu juga disegani dan dipuji oleh suku Aztec, yang menyaksikannya sebagai wujud ritus keagamaan yang sebagai wakil perjuangan di antara jelas dan gelap, baik dan jahat, dan hidup dan mati.

Salah satunya faktor sangat menarik dari games Aztec King ialah hubungan dengan agama dan mitologi Aztec. Menurut mitologi Aztec, permainan ini dibuat oleh dewa Tezcatlipoca, yang dikenal juga sebagai Cermin Merokok. Tezcatlipoca adalah dewa paling penting dalam barisan Aztec, dan diasumsikan dengan malam, utara, jaguar, dan yang tidak kelihatan.

Dalam mitologi Aztec, Tezcatlipoca dihubungkan dengan ide dualitas, atau ide jika segala hal di dunia mempunyai dua segi. Ide ini tercermin di dalam permainan Aztec King, yang dilihat sebagai realisasi fisik dari pertempuran di antara jelas dan gelap, baik dan jahat, dan hidup dan mati.

Permainan ini berkaitan erat dengan agama dan politik Aztec. Team juara kerap diberi kelebihan dan penghargaan khusus, seperti tanah, kekayaan, atau bahkan juga kekuasaan politik. Disamping itu, permainan kadang dipakai sebagai fasilitas untuk menuntaskan konflik di antara barisan atau pribadi yang lain, dan dilihat sebagai langkah untuk memperlihatkan kemampuan dan kedahsyatan suku Aztec.

Lepas dari keutamaan dan populeritasnya di kelompok suku Aztec, permainan Raja Aztec pada akhirnya tidak dicintai sesudah kehadiran penjajah Spanyol di era ke-16. Orang Spanyol benar-benar krisis pada permainan itu, yang mereka kira biadab dan tidak bermoral, dan banyak pengadilan tlachtli dihancurkan atau dipakai kembali untuk manfaat lain.

Sekarang ini, cuma sedikit ada contoh pengadilan permainan Aztec King yang masih ada, dan permainan tersebut mayoritas tidak dikenali di luar lingkaran akademik dan riwayat. Tetapi, peninggalan permainan masih tetap hidup dalam adat dan praktek budaya Meksiko kekinian dan sisi lain Amerika tengah dan Selatan, di mana dia dirayakan sebagai lambang riwayat daerah yang kaya dan kompleks.

Untuk mainkan games Aztec King, diperlukan minimum dua team dengan masing-masing team terdiri dari 2 sampai enam pemain. Tiap team harus sama-sama bertemu disebelah bersimpangan dari sebuah lapangan berwujud segi panjang, yang disebutkan tlachtli. Lapangan ini mempunyai panjang ukuran sekitaran 40 mtr. dan lebar sekitaran 11 mtr..

Laga diawali dengan melemparkan bola karet seberat delapan pound ke lapangan tengah, dan ke-2  team berlomba untuk memperoleh bola itu. Maksudnya untuk melemparkan bola lewat lingkaran batu yang berada pada dinding setiap ujung lapangan.

Pemain bisa memakai sebagian besar sisi badannya untuk memukul bola, terkecuali tangan dan kaki. Ada beragam tehnik untuk memukul bola, seperti memakai siku, pundak, atau pinggul. Pemain dapat memakai bantalan perlindungan membuat perlindungan badan dari bentrokan bola yang keras.

Laga umumnya berjalan sepanjang dua set, dan tiap set terdiri dari 7 ataupun lebih ronde. Team yang memenangi set paling banyak di akhir laga ialah juaranya.

Tetapi, permainan Aztec King bukan hanya memercayakan ketrampilan dan kemampuan fisik beberapa pemain. Ada banyak ketentuan dan taktik yang penting dituruti agar memenangi laga. Antara beberapa aturan itu ialah:

1. Pemain tidak dibolehkan sentuh bola dengan tangan atau kaki.

2. Pemain tidak dibolehkan memukul bola 2x beruntun.

3. Bola harus dilempar ke musuh sesudah pemain sukses memukulnya.

4. Pemain yang telat memukul bola akan dijatuhi hukuman.

5. Jika bola keluar lapangan, pemain yang paling akhir sentuh bola akan dijatuhi hukuman.

Jangan lupa untuk bergabung ya bosku di link kami klik di slot online.

Untuk memenangi laga, team harus mempunyai taktik yang bagus dan bekerja bersama secara baik. Mereka harus sanggup pahami pergerakan musuh dan memprediksikan ke mana bola akan bergerak. Disamping itu, team harus usaha untuk memenangi ronde dalam jumlah point paling banyak, dan tidak begitu konsentrasi pada cetak gol.

Karena permainan Aztec King benar-benar beresiko, beberapa pemain harus memakai pelindungan badan yang pas dan waspada ketika bermain. Mereka harus memerhatikan keadaan lapangan dan bola yang dipakai, dan selalu siap menghindar bentrokan dan luka yang bisa terjadi.

Walau permainan Aztec King tidak dimainkan kembali, peninggalan dan budaya Aztec saat ini masih bisa dirasa di beberapa faktor kehidupan kekinian di Meksiko dan Amerika tengah dan Selatan. Dari seni, arsitektur, bahkan juga sampai makanan, budaya Aztec terus disegani dan diturunkan dari angkatan ke angkatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *